Sabtu, 11 April 2015

MINYAK BUMI

MINYAK BUMI
Oleh: septian braja p.p


Apa itu minyak bumi ? minyak yang berasal dari perut bumi  berbentuk cairan hitam atau kehijauhan yang mudah terbakar. Minyak bumi merupakan salah satu bentuk hidrokarbon, yaitu senyawa kimia yang mengandung hidrogen dan karbon. Minyak bumi yang belum diolah disebut minyak mentah (crude oil) dan belum dapat digunakan. Minyak mentah diolah dengan cara dipisah-pisahkan berdasarkan titik didihnya. Hasil pengolahan minyak mentah berupa bensin, solar, avtur, minyak tanah, aspal, plastik, oli, dan LPG.



Asal minyak bumi
Teori Anorganik 
-          Minyak berasal dari reaksi kimia karbonat ,oksida besi dan air di dalam kerak bumi.
Teori Organik
-          Minyak berasal dari mikro tumbuhan atau binatang  organisme (plankton).
-          Mikro organisme tumbuhan atau binatang yang mati jutaan tahun yang akan tersimpan dan terawetkan di dalam batuan sedimen.
-          Karena pengaruh panas dan tekanan dalam janka waktu yang cukup lama (jutaan tahun), protein dan lipid yang dikandung  oleh mikro organisme akan terubah menjadi rangkaian organik yang komplek dari minyak/gas bumi.
Proses terbentuk nya minyak bumi
Ada tiga faktor utama dalam pembentukan minyak dan/atau gas bumi, yaitu :
-          Pertama, ada “bebatuan asal” (source rock) yang secara geologis memungkinkan terjadinya pembentukan minyak dan gas bumi.
-          Kedua, adanya perpindahan (migrasi)hidrokarbon dari bebatuan asal menuju ke“bebatuan reservoir” (reservoir rock),umumnya sandstone atau limestone yang berpori-pori (porous) dan ukurannya cukup untukmenampung hidrokarbon tersebut.
-           Ketiga,adanya jebakan (entrapment) geologis. Struktur geologis kulit bumi yang tidak teratur bentuknya,akibat pergerakan dari bumi sendiri (misalnya gempa bumi dan erupsi gunung api) dan erosioleh air dan angin secara terus menerus, dapat menciptakan suatu “ruangan” bawah tanah yang menjadi jebakan hidrokarbon .
Komposisi minyak bumi
Minyak bumi hasil pengeboran masih berupa minyak mentah (crude oil) yang kental dan hitam. Crude oil ini terdiri dari campuran hidrokarbon yaitu
  1. Alkana
    Senyawa alkana yang paling banyak ditemukan adalah n-oktana dan isooktana (2,2,4-trimetil pentana)
  2. Hidrokarbon aromatisDiantaranya adalah etil benzene
  3. Sikloalkana Antara lain siklopentana dan etil sikloheksana
  4. Belerang (0,01-0,7%)
  5. Nitrogen (0,01-0,9%)
  6. Oksigen (0,06-0,4%)
  7. Karbon dioksida [CO2]
  8. Hidrogen sulfida [H2S].

Pengeboran minyak bumi
Pengeboran Merupakan salah satu tahapan kegiatan yang sangat penting dalam industri perminyakan. Pengeboran merupakan pembuatan lubang yang menghubungkan reservoir hidrokarbon dengan permukaan. Guna memproduksikan hidrokarbon dari dalam reservoir ke permukaan. usaha pembuatan lubang tersebut dari permukaan hingga kedalaman target secara cepat, tepat dan aman, baik dari segi operasional maupun safety dan lingkungan.Dan pemboran sendiri dapat dibedakan menjadi beberapa jenis pemboran antara lain
Berdasarkan tujuan pengeboran:
Pengeboran Explorasi.
 Tujuan dari pengeboran Explorasi ialah mengetahui atau membuktikan suatu cekungan atau lapisan kerak bumi yang mengandung Minyak Bumi.
 
  Pengeboran Delinasi.
Pengeboran ini bertujuan untuk mengetahui penyebaran Reservoir, mencari batas dan ketebalan Reservoir tersebut. Pengeboran ini biasanya tidak terlalu menghabiskan biaya karena sudah ada data dari pengeboran Eksplorasi sebelumnya

Pengeboran Eksploitasi
Pengeboran ini bertujuan untuk meningkatkan pengurasan terhadap Reservoir produksi sekaligus meningkatkan volume produksi.
Pengeboran Exploitasi juga dibedakan berdasarkan tempatnya dan berdasarkan bentuknya.
Berdasarkan Tempatnya.

  •  Pengeboran Darat (Onshore)
Pengeboran darat adalah pengeboran yang titik lokasinya berada didaratan. Istilah lainnya adalah Onshore Drilling.
      
gambar 1.1. pengeboran darat (Onshore)
  • Pengeboran Lepas Pantai (Offshore)
Pengeboran lepas pantai adalah pengeboran yang titik lokasinya di lepas pantai. Akan tetapi dapat dimasukkan juga untuk pengeboran lepas pantai jika lokasi pengeborannya berada di lingkungan yang berair seperti di danau, sungai dan rawa.

gambar 1.2. Pengeboran lepas pantai (offshore)

Berdasarkan Bentuk:
1.       Pengeboran Lurus (Straight Hole Drilling)
Dari titik permukaan, lubang dibuat lurus vertikal sampai menjangkau titik target. Pengeboran yang digolongkan pada Straight Hole Drilling, apabila :Pengeboran masih dalam suatu kerucut dengan sudut 5 derajat, untuk ketinggian kerucut 10000ft.
Lubang boleh membelok asal kemiringannya tidak kurang 3 derajat/100ft.
2.       Pengeboran Berarah (Directional Drilling)
Pengeboran yang dilakukan dengan membelokan pipa ke arah titik target yang tidak berada lurus dengan titik permukaan. Faktor penyebab dilakukan pengeboran berarah adalah geografi dan pertimbangan ekonomi.

Minyak bumi merupakan sumber daya alam yang tidak dapat di perbaharui, butuh proses yang sangat lama untuk pembentukan minyak yang baru. Maka dari itu manfaatkan semaksimal mungkin sumber daya alam ini, Terutama yang tidak dapat di perbaharuin.

Sumber:
-          Sasrawan h.2013.minyak bumi  http://hedisasrawan.blogspot.com/2013/06/minyak-bumi-artikel- lengkap.html
-          Anonim.2013.minyak bumi  https://tiogefienimami.wordpress.com/tag/penjelasan-minyak-bumi/
-          Anonim .2013.asal usul https://www.facebook.com/asalmulaasalusul/posts/411274738934065
-          Modul.2015.basic well testing. Elnusa petroleum school.balikpapan

-          Anonim.2014.pemboran minyak. http://kolom-petroleum.blogspot.com/2014/01/pemboran-minyak-bumi.html






Tidak ada komentar:

Posting Komentar